Terlebih lagi, sekitar setengah dari biaya logistik yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan adalah biaya transportasi. Tata kelola transportasi yang baik harus mampu memastikan setiap pengiriman barang dari titik awal sampai ke tujuan dengan estimasi waktu yang tepat, jumlah akurat, transparan, dan juga tiba dengan aman di lokasi tujuan.
Dalam artikel ini akan dibahas empat tren manajemen transportasi yang harus diperhatikan sebagai salah satu kegiatan utama dan krusial dalam bidang losgitik.
“ Tata kelola transportasi yang baik harus mampu memastikan setiap pengiriman barang dari titik awal sampai ke tujuan dengan estimasi waktu yang tepat, jumlah akurat, transparan, dan juga tiba dengan aman di lokasi tujuan.
Selain itu, dari perangkat dan sistem tersebut dapat juga diperoleh data di mana dan kapan pengemudi berhenti, serta masalah lainnya yang terjadi selama perjalanan. Dengan demikian dapat memberikan sebuah kepastian dan meningkatkan kepercayaan pelanggan.
Sistem yang bisa Anda dapatkan di Ritase melalui fitur Track and Trace, dimana pengirim barang akan mendapatkan informasi status terakhir keberadaan dari barang yang dikirim. Hal ini sangat berguna untuk menghindari beragam potensi masalah transportasi dan logistik yang mungkin terjadi.
Masalah-masalah yang terjadi selama proses shipment, mulai dari jarak dan waktu tempuh serta estimasi penyelesaian pekerjaan, kendala armada di jalan, jenis produk yang dikirim, dan jenis tempat atau lokasi tujuan akan disediakan melalui machine learning yang “mempelajari” hal tersebut.
Selain itu, melalui machine learning pengirim barang dapat mempelajari operator mana yang memenuhi tingkat layanan tepat waktu dan mana yang tidak, jalur mana yang biasanya membawa berpotesi mengalami penundaan, dan apakah ada jumlah jumlah pemberhentian yang optimal sebelum pengiriman menjadi terlambat.
Aplikasi IoT yang tepat akan membantu memahami dan mengolah data untuk meningkatkan kinerja aset armada yang dimiliki. Sensor yang terpasang di truk melalui aplikasi membantu memberikan visibilitas optimal dan membuat prediksi estimasi waktu yang lebih akurat.
Ditambah lagi dengan kemampuan memberikan informasi terkait pola dan kebiasaan driver tertentu, yang berguna untuk meningkatkan keselamatan dan visibilitas selama proses pengiriman.
Dalam manajemen armada, pelacak posisi armada ini membantu para manajer armada menjadi lebih mudah saat mengambil keputusan yang berhubungan dengan armada mereka, selain itu bisa pula diketahui hal-hal yang behubungan dengan pola seorang pengemudi, biaya perawatan setiap kendaraan setiap kilometer, ataupun konsumsi bahan bakar setiap kendaraan.
Aplikasi di logistik digunakan untuk melakukan efisiensi dalam rute ataupun percepatan penurunan atau pengangkutan muatan dengan adanya fasilitas geofencing. Dengan fitur ini maka pengguanya dapat mengetahui lebih awal adanya armada yang akan masuk gudang, sehingga bisa mempersiapkan pelaksanaan bongkar muat lebih dini.